ingin kembali kepada
masa, dimana semua itu hanyalah tawaran
maka aku masih bisa
menolak
masih bisa mengeluarkan
bantahan mengapa aku harus menolaknya
tapi sekarang semuanya
seperti tertahan
menyesakkan, sungguh
aku ingin pergi,
melepaskan yang ada disini
sabar
tapi kesabaran itu
lama-lama memuakkan juga
aku lelah untuk berdebat
lagi
ingin kuberikan tenagaku
untuk hal-hal lain
tapi sekali lagi aku
tidak bisa
perjanjian itu, janjiku
dengan-Nya
tidak mungkin aku
mengingkarinya kan
meski ini menyesakkan
meski rasanya ingin
berlari jauh
meski ingin melepaskan
dan meninggalkan semua
meski lelah yang teramat
meski ribuan airmata
yang mengering
aku tetap tidak
bisa...
adakah suatu jalan lagi
untukku?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar