wahai hati yang tengah kerontang
bersandarlah meski pada bongkahan karang
tapi sebentar, sebentar saja
karena sejatinya kaulah tempat mereka bersandra
mungkin satu, dua kala
kemudian bangkitlah
mecari kawah suci untuk membasuh hatimu
mungkin kau bukannya kerontang
hanya layu,
sehinggha masih mungkin
untuk kau berdiri lagi
masih mungkin...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar